Alkisah, seorang pria muda sedang menyusuri jalan sepi dekat hutan.
Tiba-tiba ia berpapasan dengan seorang pemuda lain yang berpenampilan
lusuh dan berwajah murung. Karena ingin tahu, si pria muda mensejajarkan
langkah dan bertanya, “Hai teman, kenapa kau bersedih? Ada masalah?”
Sambil menghela napas panjang, pemuda itu menjawab, “Hah. Hidupku
begitu malang. Aku hanya punya tas ini dengan sedikit pakaian dan
makanan. Cuma itu... Aku tak tahu harus berbuat apa.”
Mendengar kata-kata itu, si pria mendadak punya ide. Lantas ia
bertanya, “Boleh aku lihat tasmu sebentar saja?” Tanpa curiga, si pemuda
menyerahkan tasnya. Dan begitu tas diterima, pria itu langsung melesat
lari membawa tas tersebut, meninggalkan pemuda itu melongo kaget tidak
percaya.
Sadar tasnya dicuri, sambil bereaksi hendak mengejar si pencuri, pemuda
itu meratap. “Oooh.. Nasibku sungguh sial. Tas satu-satunya hartaku
hilang. Aduhhh..”
Pria yang membawa lari tas, ternyata tidak benar-benar berniat mencuri
tas yang dibawanya. Tak jauh dari situ, ia berhenti dan mengintip dari
balik semak, melihat keadaan si pemuda. Begitu mengetahui si pemuda
sudah kembali melanjutkan perjalanan, pria itu segera bergegas
mendahuluinya beberapa meter, meletakkan tas si pemuda di pinggir jalan,
kemudian sembunyi lagi di balik semak.
Si pemuda, yang berjalan dengan lesu dan langkah gontai, tiba-tiba ia
melihat tasnya tergeletak di pinggir jalan. Dengan penuh semangat, ia
berlari, mengambil kembali tas dan memeriksa isinya. Ternyata masih
lengkap! Betapa bahagianya pemuda tadi. Kini, ia melanjutkan perjalanan
dengan bersiul riang dan wajah berseri-seri.
Pria yang tadi membawa lari tas si pemuda, melihat sambil tersenyum.
Katanya dalam hati, “Hari ini aku membuatnya jadi orang paling bahagia!”
Netter yang bijaksana,
Kita biasanya kurang menghargai, apalagi mensyukuri apa yang kita
miliki. Dan ketika yang dimiliki tiba-tiba hilang, kita baru menyesal,
sedih dan merasa kehilangan. Sesungguhnya, begitu banyak yang bisa kita
syukuri, yakni: sisa waktu yang masih kita miliki, keluarga dan
orang-orang yang kita sayangi, kesehatan, pekerjaan, harapan... dan
masih banyak lagi.
Mari selalu bersyukur agar kebahagiaan senantiasa bergelora di hati kita.
Salam hangat, luar biasa!
Sumber: andriewongso.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar